Bagi beberapa orang, puasa nggak hanya dimaksudkan untuk menjalankan kewajiban agama, tapi juga sebagai sarana untuk menunjang kesehatan dan menurunkan berat badan. Salah satu target yang juga ingin dicapai adalah menghilangkan perut buncit. Untuk mengecilkan perut saat puasa, kamu perlu beraneka ragam cara yang baik supaya berhasil.

Lalu gimana caranya untuk memanfaatkan momen puasa ini sebagai jalan keluar untuk mengecilkan perut buncitmu? Jangan khawatir, di bawah ini Hipwee telah memberikan cara yang tepat untuk mengecilkan perut saat puasa. Awas, lakukan dengan konsisten, ya, SoHip, supaya perut tidak semakin buncit setelah bulan Ramadhan.

1. Makan banyak saat sahur agar bisa tahan lapar lebih lama saat puasa itu kesalahan

makanan berkalori | Photo by www.topnutritiontips.com

Saat sahur, makanlah menu yang berkalori dan mengenyangkan seperti nasi, roti, telur, daging atau susu. Jangan lupa juga perbanyak makanan yang berserat seperti sayuran dan buah-buahan. Sebaliknya, kurangi makanan yang manis karena kelebihan gula akan disimpan sebagai lemak di perut. Akan tetapi jangan makan terlalu banyak, secukupnya saja. Jika tubuh terlalu banyak mengonsumsi makanan berat, maka akan ada kecenderungan kamu malas bergerak. Makin menumpuk deh itu lemak di perut.

2. Kurangi makanan atau minuman yang memicu stres. Stres juga jadi pemicu perut buncit lho!

makanan manis dan kopi direm dulu | Photo by greatist.com

Siapa pun yang ingin mengecilkan perut, utamanya saat puasa, cara terbaik adalah harus menjauhi makanan atau minuman yang bisa memicu stres seperti kafein, gula, dan makanan olahan. Saat stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol untuk meresponsnya. Nah, hormon ini ternyata memengaruhi metabolisme tubuh dan menentukan di mana lemak berlebih akan disimpan. Apesnya, perut jadi tujuan utama simpan lemak ketika si hormon kortisol ini muncul.

3. Jangan langsung tidur setelah sahur, makanan butuh setidaknya 3 jam untuk diproses dengan baik

beberes rumah dulu aja | Photo by www.videoblocks.com

Sehabis sahur, kebanyakan orang akan tidur lagi karena jam tidur biasanya terpotong. Namun, tidur beberapa saat usai makan menyebabkan penumpukan lemak pada perut dan meningkatkan risiko terjadinya refluks asam lambung dan nyeri perut. Sambil menunggu azan subuh, kamu bisa mengerjakan tugas atau beberes rumah.

4. Setelah salat subuh, kamu bisa membakar lemak di perut dengan melakukan gerakan-gerakan ringan seperti sit up atau plank

lakukan plank | Photo by www.besthealthmag.ca

Usahakan untuk terus bakar lemak di perut, khususnya usai salat subuh dengan melakukan gerakan-gerakan sederhana seperti sit up atau plank. Kedua gerakan tersebut menjadi cara yang ampuh untuk mengecilkan perut, termasuk saat waktu puasa. Sebab, setelah subuh badan masih terasa segar. Biasakanlah melakukan sit up atau plank setiap hari minimal sekali. Kamu cuma butuh semenit. Jika kamu belum kuat untuk sit up atau plank satu menit, kamu bisa melakukannya mulai dari 10 detik dan terus tambahkan waktunya setiap hari. Intinya, sesuaikan dengan kondisi badanmu, ya, saat puasa!

5. Begitu pun ketika ngabuburit, sempatkanlah untuk berolahraga sembari menunggu berbuka puasa

joging sambil nunggu buka | Photo by ceramahmotivasi.com

Ketimbang muter-muter nggak jelas atau malah tidur, lakukan sesuatu yang lebih produktif di waktu ngabuburit. Misalnya dengan menyiapkan makanan, joging keliling kompleks atau berlatih yoga. Pada faktanya, sore hari merupakan waktu yang ideal untuk olahraga, termasuk saat puasa sambil ngabuburit. Nggak perlu yang berat-berat, yang penting tubuhmu bergerak.

6. Santai saja makannya saat berbuka, jangan kalap apalagi balas dendam

kecilkan perut sambil puasa | Photo by www.businessinsider.sg

Biasanya kalau sudah masuk waktu berbuka, kebiasaan buruk kita adalah terlalu kalap sehingga apa pun makanan yang ada dilahap habis. Alangkah baiknya saat berbuka, makanlah dulu kudapan yang ringan dan nggak berminyak, misalnya teh manis dan buah-buahan. Setelah berbuka, segeralah salat magrib. Barulah setelahnya bisa makan berat. Lagipula lambungmu perlu waktu buat mencerna makan setelah seharian istirahat, ‘kan? Jadi jangan memaksanya berlebihan. Ini adalah cara terbaik untuk mengecilkan perut saat puasa. Jadi, lakukan semaksimal mungkin, ya!

7. Mengonsumsi air putih yang cukup juga jadi salah satu faktor penting dalam cara sehat mengecilkan perut saat puasa

minum air putih juga yang banyak | Photo by www.safetysign.co.id

Saat berbuka, banyak-banyaklah minum air putih. Kamu bisa mengatur porsi 8 gelas air putihmu dengan minum dua gelas saat berbuka puasa, empat gelas saat malam hingga menjelang tidur dan dua gelas lagi saat sahur. Polanya bebas yang penting asupan air atau cairan dalam tubuh tercukupi untuk menunjang metabolisme tubuh dan membantu mengecilkan perut buncitmu.

BONUS:

Kamu bisa mencoba resep rahasia ramuan anti buncit yang jika diminum secara teratur bisa meratakan perut

ramuan anti buncit | Photo by botaegruas.com

Cara selanjutnya untuk mengecilkan perut saat puasa adalah memaksimalkan ramuan anti buncit. Ramuan kaya antioksidan, elektrolit, gizi dan zat kimia phyto yang membantu meningkatkan aliran darah, menghidrasi dan menyegarkan tubuh. Mengonsumsinya secara teratur bisa meratakan perutmu lho!

Bahan-bahannya:

• 2 liter air
• 1 sdt jahe parut
• 1 mentimun ukuran sedang, dikupas kulitnya dan diiris tipis
• 1 jeruk lemon ukuran sedang, diiris tipis
• 12 lembar daun mint

Rebus ramuan di atas hingga mendidih lalu seduh airnya untuk mendapatkan manfaatnya yang menyusutkan perut buncit.

Itu dia 7 cara yang bisa kamu lakukan beserta satu ramuan rekomendasi dari Hipwee untuk mengecilkan perut saat puasa. Beberapa cara di atas adalah taktik jitu untuk mengecilkan perut sementara kamu puasa. Jika kamu melakukannya dengan benar dan konsisten serta rutin, dijamin lingkar perutmu pun bakal mengecil.